Telkom University (Tel-U) telah mengambil langkah signifikan dalam mewujudkan konsep Green Campus dengan menyediakan layanan transportasi ramah lingkungan, termasuk mobil listrik. Inisiatif ini tidak hanya berfokus pada pengurangan emisi karbon, tetapi juga bertujuan menciptakan lingkungan kampus yang lebih berkelanjutan dan nyaman bagi seluruh komunitas akademik.

Shuttle Listrik di Telkom University

Shuttle listrik di Telkom University, yang dikenal sebagai Tuc-Tuc, adalah kendaraan listrik ramah lingkungan yang dirancang untuk memfasilitasi mobilitas mahasiswa dan staf di dalam kampus. Dengan kapasitas hingga 32 penumpang, shuttle ini beroperasi di berbagai lokasi strategis di kampus, memastikan aksesibilitas yang lebih baik bagi semua pengguna.

Manfaat Shuttle Listrik

• Ramah Lingkungan: Penggunaan mobil listrik seperti Tuc-Tuc membantu mengurangi jejak karbon kampus, sejalan dengan komitmen Tel-U untuk mencapai kebijakan Zero Emission. Langkah ini penting dalam upaya global untuk mengatasi perubahan iklim.
• Efisiensi Energi: Shuttle ini memanfaatkan sumber energi terbarukan, seperti panel surya, untuk operasinya. Hal ini tidak hanya mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil tetapi juga mendukung penghematan energi di kampus.
• Kemudahan Akses: Dengan shuttle listrik, mahasiswa dapat bergerak lebih mudah dan cepat tanpa harus berjalan jauh atau menggunakan kendaraan pribadi, yang dapat mengurangi kemacetan di area kampus.
• Fasilitas Modern: Shuttle ini dilengkapi dengan kenyamanan modern, seperti pendingin udara, yang membuat perjalanan antar lokasi di kampus lebih menyenangkan.

Eco-Friendly: Apa Itu dan Mengapa Penting?

Eco-friendly adalah istilah yang merujuk pada aktivitas, produk, atau kebijakan yang bertujuan untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan. Dalam konteks Telkom University, inisiatif eco-friendly seperti penggunaan shuttle listrik mencerminkan komitmen kampus untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan berkelanjutan. Hal ini sejalan dengan nilai-nilai Green Campus yang diusung oleh Tel-U.

Komitmen terhadap Keberlanjutan

Telkom University telah menetapkan berbagai kebijakan dan fasilitas untuk mendukung keberlanjutan lingkungan. Selain mobil listrik, beberapa inisiatif lainnya meliputi:

• Pengelolaan Limbah: Tel-U secara efektif mengelola limbah plastik dan organik untuk mendukung daur ulang dan penggunaan kembali sumber daya.
• Ruang Terbuka Hijau: Kampus menyediakan banyak area hijau yang tidak hanya mempercantik lingkungan tetapi juga berfungsi sebagai paru-paru kota.
• Pendidikan Lingkungan: Program edukasi tentang keberlanjutan dan konservasi lingkungan menjadi bagian integral dari kurikulum di Telkom University.

Dengan semua upaya ini, Telkom University tidak hanya berfokus pada pendidikan akademik tetapi juga berkontribusi aktif dalam pelestarian lingkungan. Inisiatif shuttle listrik ini adalah contoh nyata dari komitmen tersebut dan menunjukkan bagaimana institusi pendidikan dapat menjadi pelopor dalam gerakan keberlanjutan.